Palangka Raya

Jelang Idulfitri, Pemkot Palangka Raya Gencar Gelar Operasi Pasar

KABARKALIMANTAN1, PALANGKA RAYA – Kebutuhan masyarakat akan minyak gorong dan pangan tentunya akan meningkat jelang hari raya idulfitri. Oleh sebab itu Dinas Perdagangan, Koperasi Usaha Kecil Menengah, dan Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangka Raya melakukan terobosan.

Seperti yang di katakan Plt. Kepala Bidang Perdagangan pada Dinas Perdagangan, Koperasi Usaha Kecil Menengah, dan Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangka Raya, Hadriansyah.  Salah satu langkah mencegah terjadinya lonjakan harga dan kelangkan bahan pokok (bapok), diperlukan operasi pasar murah.

“Operasi pasar sebagai langkah nyata dan salah satu prioritas yang dilakukan dalam menyikapi kenaikan komoditas pangan. Termasuk disaat ramadan dan menjelang lebaran idulfitri tahun ini,” ungkapnya, Selasa (19/4/2022).

Dikatakan, melalui operasi pasar itu setidaknya ada upaya menekan harga bahan pokok dipasaran agar tidak melonjak. Terpenting sasaran operasi pasar murah harus tepat, yaitu menyentuh warga kurang mampu.

“Kasihan warga semakin berat daya belinya. Apalagi masih dalam masa pandemi Covid-19 saat ini. Maka dari itu terhitung Senin 18 April ini, digelar operasi pasar murah bahan pokok dan minyak goreng curah,” bebernya.

Adapun secara rinci untuk operasi pasar sembako murah dijadwalkan mulai 18-21 April 2022, di empat kelurahan dengan kecamatan berbeda.

Sementara itu untuk operasi pasar minyak goreng, dijadwalkan mulai 18- 25 April 2022, di empat kecamatan berbeda.

Operasi pasar sembako murah tersebut, disiapkan paket bapok yang berisikan beras premium 5 kg, 4 bungkus mie instant, gula 2 kg, dan 2 liter minyak goreng. Total harga per paket Rp 100 ribu. Harga itu sudah disubsidi Rp 48 ribu dari harga beli di pasaran yang harga jualnya Rp 148 ribu.

Selain itu Handriansyah berharap, operasi pasar tersebut dapat membantu dan meringankan beban masyarakat yang akan merayakan idulfitri.

Dengan demikian masyarakat tidak terbebani dengan tingginya kebutuhan pokok di pasaran yang saat ini sebagian mengalami kenaikan.

Setidaknya dengan operasi pasar ini bisa meringankan beban masyarakat dengan kemungkinan kenaikan harga dan kelangkaan bahan pokok.

Selain itu juga dalam operasi pasar ini pembayaran bisa dilakukan melalui QIRS, karena Bank Indonesia sudah menyiapkan metode pembayaran ini. (GUS)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Most Popular

To Top