KABARKALIMANTAN1, Palangka Raya – Anggota Komisi III DPRD Kalimantan Tengah, Hero Harapanno Mandouw, menegaskan bahwa kebijakan efisiensi anggaran yang diterapkan pemerintah daerah tidak boleh mengganggu program-program prioritas di sektor pendidikan dan kesehatan. Kedua sektor tersebut, katanya, merupakan amanat undang-undang yang wajib dipenuhi oleh pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah.
“Pendidikan dan kesehatan adalah sektor prioritas. Jadi meskipun ada efisiensi anggaran, pelaksanaannya tidak boleh terhambat. Pemerintah tetap wajib menjalankan amanah ini,” ujar Hero, Selasa (4/11).
Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Kalteng itu memastikan bahwa meskipun efisiensi dilakukan untuk menyeimbangkan kemampuan fiskal daerah, program pembangunan di bidang pendidikan dan kesehatan tetap akan menjadi fokus utama Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah. DPRD pun, lanjutnya, akan terus menjalankan fungsi pengawasan agar pelaksanaannya berjalan sesuai target.
“Bidang pendidikan dan kesehatan tidak akan terabaikan. Kami di DPRD terus mengawal dan memberikan pendampingan kepada dinas terkait agar program yang dijalankan tetap berada pada jalur yang benar,” jelasnya.
Hero menekankan bahwa pemerintah harus fokus menjaga kebutuhan mendasar masyarakat, terutama terkait keberlangsungan proses belajar-mengajar. Hal itu mencakup penjaminan kondisi fisik sekolah agar tetap layak dan aman, serta memastikan kesejahteraan para tenaga pendidik tidak diabaikan.
“Kami selalu mengingatkan agar hal-hal yang bersifat fundamental tetap dijalankan. Sekolah harus aman dan layak, guru harus diperhatikan, sehingga proses pendidikan tidak terganggu meski ada penghematan anggaran,” ujarnya.
Di sisi lain, Hero juga menyatakan dukungan penuh terhadap program unggulan Pemerintah Provinsi Kalteng, yaitu Program Satu Rumah Satu Sarjana, yang digagas oleh Gubernur H. Agustiar Sabran bersama Wakil Gubernur H. Edy Pratowo. Program tersebut dinilai sebagai langkah konkret dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kalimantan Tengah.
“Kami di DPRD tetap berkomitmen mendukung penuh Program Satu Rumah Satu Sarjana. Tidak ada hambatan, karena program ini sejalan dengan upaya meningkatkan kualitas SDM di Kalteng,” tegasnya.
Hero berharap sinergi antara DPRD dan pemerintah daerah dapat terus berjalan, sehingga prioritas pembangunan, khususnya di bidang pendidikan dan Kesehatan, tetap terlaksana meski pemerintah melakukan efisiensi anggaran.


