Kalimantan Tengah

Exco Pertanyakan Pelaksanaan Liga 3 Zona Kalteng, PSSI Kalteng Sebut Sesuai Prosedur

KABAR KALIMANTAN 1, Palangka Raya —Liga 3 zona Kalimantan Tengah mulai bergulir 28 Desember 2021. Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, mendapat kepercayaan sebagai tuan rumah even ini. Namun keputusan Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Kalteng menyelenggarakan kegiatan ini menuai protes dari anggota komite eksekutif (Exco) PSSI Kalteng.

Menurut Budi Yantoro selama ini mereka tidak pernah dilibatkan dalam kegiatan selama ini dalam setiap kegiatan Asprov PSSI Kalteng, seperti pelaksanaan Liga 3. Makanya ia kaget saat menerima surat pemberitahuan karena tidak pernah diajak bicara atau duduk bersama oleh Asprov PSSI Kalteng.

“Saya mewakili beberapa teman-teman Exco. Pada intinya, selama ini kami Exco tidak pernah diajak bicara atau duduk bersama untuk melaksanakan kegiatan apapun di PSSI, terutama soal rencana Liga 3 dan Piala Suratin,”kata Budi, Jumat (24/12/2021).

Apa yang disampaikan Budi uga mewakili beberapa anggota Exco lainnya yakni Warda Rocky M. Dahan (Palangka Raya) dan M Yadi (Seruyan). Saat menggelar jumpa pers hadir Saptono (Sampit), Sugianto, Muhdirin dan Adi Abdian Noor.

Seharusnya lanjut Budi kegiatan itu wajib ada rapat exco, dikeluarkan dalam surat keputusan yang akan ditandatangani oleh sekjen. Tapi keputusan diambil sepihak.

“Itu kami sayangkan. Dan berkali-kali sudah kami sampaikan. Sampai detik ini, kami pun tidak pernah diajak duduk bersama untuk membahas kepengurusn Asprov PSSI yang sudah berakhir Desember ini,” ujarnya.

Untuk itu Budi meminta agar pelaksanaan Liga 3 ditunda, karena keputusan sepihak saja, tanpa melibatkan mereka dan tidak melalui prosedur seperti tahapan manajer meeting, dan tekhnical meeting. Selain itu menutup peluang Adhyaksa FC mengikuti even ini lantaran baru hari ini menerima surat pemberitahuan pelaksanaan.

“Para pemain dari Adhyaksa kan semuanya pegawai, kalau kami baru hari ini menerima surat itu, gimana mereka mau minta izin kalau pelaksanaannya tiba-tiba gini,”ucap Owner Adhyaksa FC ini.

Sementara itu Ketua Asprov PSSI Kalteng Leonard S Ampuh yang dihubungi melalui whatsapp, menegaskan pelaksanaan Liga 3 sudah sesuai prosedur dan jadwalnya sudah lama karena didealine pusat akhir Desember ini.

“Kita sudah bersurat sejak Juni 2021 ini ke semua askab dan klub, sesuai petunjuk PSSI pusat. Sekarang klub harus mendaftar menggunakan aplikasi dari pusat. Yang ikut Liga 3 semua terkoneksi di pusat. Kalau tidak lengkap, akan ditolak oleh verifikator PSSI pusat,”kata Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Kalteng ini.

Penunjukan Muara Teweh sebagai tuan rumah pun sudah sesuai prosedur. Sebab Asosiasi Kabupaten (Askab) Barito Utara yang mengajukan permohonan ke Asprov PSSI Kalteng dan kelayakan seba tuan rumah sudah diverifikasi.

‘Selama ini yang opersional itu pengurus asprov, kita memberitahu mereka juga” jawab Leo ketika ditanya Exco selama ini merasa tidak dilibatkan dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan PSSI Kalteng. (TVA)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Most Popular

To Top
error: Content is protected !!