KABARKALIMANTAN1, Manchester – Transfer Mason Mount (24) dari Chelsea ke Manchester United menghadirkan 3 efek domino secara ekstrim.

Pertama, Setan Merah harus menjual 2 gelandang karena terlalu penuh. Nama Bruno Fernandes, Casemiro, Christian Eriksen, dan Mount, tentu akan jadi opsi utama musim depan.

Sedangkan Fred dan Scott McTominay terpinggirkan. Mereka berpotensi dijual untuk menambah dana transfer MU yang cekak. Keduanya masih memiliki nilai jual lumayan untuk diuangkan.

Fred diminati Fulham dan AS Roma, dengan banderol sekitar £15 juta. Harga Fred bisa melambung jadi £30 juta asal dilepas ke klub-klub Arab Saudi.

Di usia 30 tahun, Fred masih kompetitif hingga Jose Mourinho menjamin posisi inti di AS Roma. Tapi anggaran tim Ibu Kota Italia itu tipis, gaji pun terbatas.

Sedangkan McTominay diincar Newcastle di kisaran £20-25 juta. Namun Erik Ten Hag masih menanti perkembangan penjualan MU oleh keluarga Glazer yang pelit untuk transfer.

Kedua, pembelian Mount berpotensi mengganggu aktivitas transfer MU selanjutnya. Dengan anggaran £120 juta, artinya dana tersisa hanya £60 juta, sebab separuhnya sudah tersedot untuk membeli Mount.

Angka segitu tak cukup untuk menebus Andre Onana, kiper Inter yang dihargai £40 juta dan striker nomor 9 dengan kualifikasi premium. Harganya striker itu antara £100-140 juta. Ini untuk Harry Kane (Tottenham Hotspur) atau Victor Osimhen (Napoli).

Bahkan striker muda alternatif dari Atalanta, Rasmus Hojlund (20) yang selevel di bawah label premium, dihargai £60 juta. Sisa anggaran MU pasca era pembelian Mount, jelas tiris.

Ketiga, kehadiran Mount bisa merusak ruang ganti Old Trafford. Gaji Mount sebesar £250 ribu/pekan, melewati gaji sang kapten, Bruno Fernandes (£240 ribu/pekan).

Saat ini rekor gaji dipegang kiper David de Gea, Casemiro, dan Jadon Sancho. Gaji De Gea tertinggi di klub, sebesar £375 ribu/pekan, tapi kontraknya habis 30 Juni kemarin. Sedangkan top skor klub, Marcus Rashford, akan temen kontrak baru. Dulu gajinya cuma £170 ribu per pekan, kini setara De Gea.

Anggaran Menipis 

Tiga efek domino di atas bisa bertambah jika MU jadi membeli striker mahal, dan mundur dari perburuan Onana. Toh ada Dean Henderson yang kembali dari peminjaman Nottingham Forest.

Dana £60 juta pound dan penjualan 2 gelandang plus Harry Maguire senilai £40 juta diyakini cukup untuk membangun ketajaman Setan Merah.

Ada lubang menganga di lini belakang, termasuk batalnya pembelian bek Prancis, Axel Disasi. Tapi itu risikonya. Ten Hag harus memilih. Mumpung Kane dan Osimhen masih tersedia.

Kane sedianya diangkut Bayern Munchen, tapi keluarganya menolak pindah ke Jerman. The Bavarians bahkan siap menawar £80 juta, setelah tawaran pedana £60 juta ditolak Spurs yang ngotot minta £100 juta.

Andai angka itu dipenuhi Spurs juga berat jika yang menawar MU, kompetitor. Yang pasti, eks manajer Spurs Harry Redknapp yakin Kane takkan ke Munchen.

“Sayanyakin Kane akan bertahan di Tottenham. Dia sedang membangun rumah baru, juga mengincar rekor gol di Liga Inggrisyang dipegang Alan Shearer,” kata Harry Redknapp kepada BBC Radio Wales.

Sementara Osimhen diketahui hanya ingin pindah ke Manchester United atau Real Madrid, bukan Chelsea atau Liverpool. Waktu terus berjalan, dan Ten Hag makin tertekan.