DPKP Palangka Raya Imbau Warga Aktif Cegah Maraknya Kebakaran Rumah

KABAR KALIMANTAN1, Palangka Raya – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah mengimbau warga untuk berperan aktif dalam mencegah kebakaran, khususnya pada rumah kosong yang belakangan ini marak terjadi di daerah setempat.

Sekretaris DPKP Kota Palangka Raya, Martin, di Palangka Raya, Minggu (6/10) menekankan pentingnya pemeriksaan rutin terhadap instalasi listrik di rumah masing-masing, mengingat maraknya kasus kebakaran yang disebabkan oleh korsleting listrik.

“Kami mengimbau agar warga lebih waspada, terutama terhadap rumah-rumah yang tidak berpenghuni. Rumah kosong ini sering kali menjadi target kebakaran, baik karena kelalaian maupun faktor lainnya,” kata Martin.

Setiap kali menerima laporan adanya terjadi kebakaran, personel DPKP Kota Palangka Raya selalu sigap dalam melakukan pemadaman terhadap bangunan yang dilalap oleh si jago merah. Bahkan para personel yang terjun ke lapangan bahu membahu untuk memadamkan kobaran api yang memakan bangunan tersebut.

Di lapangan, para personel juga terkadang rela dengan memadamkan api, nyawa mereka menjadi taruhannya karena berjibaku dalam pemadaman tersebut.

“Pada intinya kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar mewaspadai bahaya kebakaran. Kemudian apabila ada melihat orang yang mencurigakan di sekeliling komplek pemukiman warga, segera laporkan agar mengantisipasi terjadinya hal negatif salah satunya pembakaran rumah kosong,” katanya.

Martin menjelaskan, pada September lalu kasus kebakaran pada rumah kosong marak terjadi dan dalam satu hari bisa dua kali kejadian. Pada akhirnya terungkap bahwa ada dua anak di bawah umur yang berhasil ditangkap oleh jajaran Polresta Palangka Raya.

Kini kedua pelaku tersebut juga sudah mendekam di rumah tahanan Polresta Palangka Raya untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya itu.

“Semoga saja hal seperti ini (kebakaran) tidak terjadi lagi sehingga suasana kondusif di Kota Palangka Raya aman dan warga juga tidak cemas lagi,” demikian Martin.

 

 

Sumber: ANTARA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *