Dinkes Balangan Imbau Warga Waspada Virus Cacar Monyet

KABAR KALIMANTAN1, Paringin – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), mengimbau masyarakat untuk mewaspadai penyebaran virus cacar monyet atau Monkey Pox (Mpox) yang saat ini mulai tersebar di Indonesia.

“Kami mengimbau kepada warga untuk waspada terhadap virus cacar monyet ini, karena saat ini sudah mulai tersebar di daerah lain,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Balangan Ahmad Sauki di Paringin, Rabu (4/9).

Ahmad Sauki menuturkan apabila ada masyarakat yang mengalami gejala virus cacar monyet segera datang ke puskesmas maupun ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan.

Adapun gejala awal yang diderita apabila terkena virus Mpox, kata dia,  yaitu demam, sakit kepala, nyeri otot, dan pembengkakan kelenjar getah bening. Kemudian setelah beberapa hari, ruam kulit mulai muncul, lalu berkembang menjadi lesi dan akhirnya perlahan mengelupas.

Ahmad Sauki menegaskan upaya yang dilakukan pihaknya untuk mengantisipasi terjadinya kasus cacar air dengan meningkatkan kewaspadaan, deteksi dini, dan respon cepat guna mengetahui dan terus memantau perkembangan situasi dan informasi penyakit cacar monyet di masyarakat.

Selain itu akan melaksanakan berbagai upaya pencegahan lainnya seperti melakukan koordinasi dan komunikasi intensif dengan pihak terkait, penguatan surveilans berbasis masyarakat yang didukung oleh tim surveilans puskesmas, dan meningkatkan kemampuan pelayan serta rujukan.

“Melalui upaya ini kami berharap di Balangan tidak ditemukan kasus terduga maupun terkonfirmasi Mpox. Dari pemantauan dan laporan hingga sampai saat ini untuk di Kabupaten Balangan tidak ada pasien yang diduga maupun terkonfirmasi terkena Mpox,” ujarnya.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kalsel Anhar Ihwan mendorong Dinas Kesehatan kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan untuk meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat. Tujuannya, kata dia, agar masyarakat mengenali gejala dan tindakan yang harus dilakukan bila menemukan gejala seperti cacar monyet.

Anhar berharap bila masyarakat sudah merasakan gejala dari cacar monyet tersebut segera melakukan pemeriksaan ke fasilitas layanan kesehatan terdekat.

 

 

Sumber: ANTARA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *