KABAR KALIMANTAN1, Kotabaru – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, mengawasi pembangunan Instalasi Pengolahan Limbah Tinja (IPLT) di Desa Sebelimbingan Kecamatan Pulau Laut Utara.
“Progres pembangunan saat ini dalam tahap penggalian tanah untuk pemasangan pondasi dan ditargetkan konstruksinya selesai pada Desember 2023,” kata Kepala Dinas PUPR Kotabaru, Suprapti Tri Astuti di Kotabaru, Rabu (20/9).
Astuti mengatakan dengan adanya pembangunan IPLT ini, pemerintah daerah mewujudkan komitmen dalam kelestarian lingkungan untuk memberikan perhatian khusus dalam upaya menciptakan lingkungan yang sehat, layak terutama di kawasan perkotaan yang padat penduduk.
Selain itu, Dinas PUPR Kotabaru terus berupaya meningkatkan layanan sanitasi sebagai salah satu pelayanan dasar kepada masyarakat dalam meningkatkan kualitas lingkungan yang bersih.
Pembangunan IPLT yang telah dimulai sejak Agustus 2023 akan berfungsi sebagai unit pengolahan lumpur tinja domestik, baik yang yang berasal dari rumah tangga maupun fasilitas umum.
“Diharapkan pada tahun 2024, IPLT ini akan mulai beroperasi untuk mengolah lumpur tinja domestik,” ujarnya.
Sementara Kabid Sumber Daya Air dan Penyehatan Lingkungan Dinas PUPR Kotabaru Hasbiyanta menjelaskan pembangunan IPLT tersebut meliputi pembangunan Kolam Sludge Separation Chamber, Bak Drying Bed Area, Kolam Fakultatif, Kolam Anaerobik, Kolam Maturasi, Loading Dock dan pagar lingkungan.
Pembangunan IPLT Sebelimbingan sesuai dengan aturan yang ada dan akan menampung limbah tinja dari tiga kecamatan yaitu Pulau Laut Utara, Pulau Laut Sigam serta Pulau Laut Tengah.
“Ini akan mengurangi risiko pencemaran lingkungan akibat limbah tinja sekaligus mewujudkan lingkungan kota yang bersih, sehat dan nyaman,” katanya.
Dia juga mengatakan lumpur tinja merupakan sumber pencemar yang mengandung padatan, material organik dan mikroorganisme patogen.
Kandungan beban organik pada lumpur tinja yang besar dapat mencemari air tanah.
Tangki septik kedap air merupakan salah satu solusi yang digunakan oleh masyarakat dalam pengolahan lumpur tinja.
Dengan direalisasikannya pembangunan dan pengelolaan air limbah pada penganggaran 2023, Kotabaru menjadi lebih baik, lebih maju dan lebih sehat baik warga maupun lingkungannya.
(Sumber:Antara)
