HUKUM

DAD Kalteng Bentuk Tim Penyelesaian Konflik PT BJAP dengan Warga

KABARKALIMANTAN1, Palangka Raya – Dewan Adat Dayak (DAD) Kalimantan Tengah membentuk tim untuk menyelesaikan konflik PT BJAP dengan warga yang terjadi di Kabupaten Seruyan agar tidak meluas dan dapat segera diredam.

Sekretaris DAD Kalteng Yulindra Dedy bersama tim penyelesaian sengketa DAD setempat di Palangka Raya, Jumat (7/7), telah melakukan koordinasi dan komunikasi dengan DAD Kabupaten Seruyan serta beberapa pimpinan organisasi kemasyarakatan Dayak di Kalteng.

“Kami juga telah melaporkan kronologis kejadian tersebut kepada Ketua Umum DAD Kalteng Agustiar Sabran. Selanjutnya beliau juga sudah melakukan komunikasi dengan kepolisian serta telah memerintahkan DAD Kabupaten Seruyan lebih proaktif untuk membantu pemerintah daerah dan mendampingi masyarakat dalam mencari solusi penyelesaian masalah tersebut,” katanya.

Menurut Dedy, langkah tersebut diambil agar permasalahan yang viral di media sosial tersebut tidak semakin meluas dan terpenting kehadiran DAD setempat bisa mencarikan solusi agar perusahaan dan warga setempat sama-sama nyaman.

“Yang terpenting agar situasi di Kalteng dan Kabupaten Seruyan kembali normal dan tidak ada gangguan seperti yang terjadi kemarin,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua Umum DAD Kalteng Agustiar Sabran mengatakan bahwa pihaknya menyepakati beberapa hal dalam menyikapi konflik antara warga dengan perusahaan kelapa sawit di Kabupaten Seruyan itu.

Ia berharap aparat penegak hukum mengedepankan pendekatan persuasif dan humanis dalam menyelesaikan permasalahan itu.

“Kami ingin dan berharap betul-betul mengedepankan prinsip humanis dan pendekatan yang responsif dalam menangani permasalahan yang terjadi di lokasi PT BJAP Kabupaten Seruyan,” ujarnya.

Anggota Komisi III DPR RI itu juga mengimbau masyarakat agar bisa menahan diri dan menempatkan prinsip “Huma Betang” dalam penyelesaian konflik tersebut.

“Kami juga telah mengomunikasikan kepada beberapa pimpinan ormas agar dapat mengimbau anggotanya untuk bersama menciptakan keamanan, ketertiban sehingga suasana di Kabupaten Seruyan menjadi kondusif,” kata Agustiar. (ANT)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Most Popular

To Top
error: Content is protected !!