KABARKALIMANTAN1, Jakarta – Pengamat sekaligus pegiat media sosial Heri Suwondo merasa analisisnya tepat perihal Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang absen dalam daftar sponsor Formula E di Jakarta, 2 hari ke depan
Netizen pun mengaitkan hal ini sebagai campur tangan Erick Thohir selaku Menteri BUMN. Alasan politis pun dikedepankan.
Seperti diketahui, Formula E identik dengan Anies Baswedan, yang kini ramai di tempat teratas survei Capres 2024. Sementara Erick yang disebut-sebut jadi pasangan Ganjar Pranowo, ektabilktasnya jauh di bawah Anies.
Alhasil, absenhya sponsorship dari BUMN ke Formula E pun sepi, bahkan sampai acaranya tinggal 2 hari, tak ada tanda2 gabung.
Seorang warganet pemilik Akun Murang Minang langsung memvonis: “Erick Thohir tidak sportif dalam bermain politik. Absennya BUMN dalam memsponsori Formula E karena dipimpin seorang yang iri dan dengki kepada Anies Baswedan.”
“BUMN tak punya duit lagi. Dananya habis buat membayar para komisaris yang gajinya besar-besar,” komentar Eddy Noegroho, netizen lainnya.
Promosi Global
Sementara itu pengamat Heri Suwondo dalam cuitan di akun Twitter pribadi, menilai ajang balap mobil listrik berskala internasional tersebut akan jadi promosi global luar biasa.
Balap mobil Formula E akan disiarkan oleh lebih 170 negara. Sayang BUMN tidak diambil kesempatannya sebagai promosi global.
“Akhirnya benar terjadi, tak satu pun BUMN bersedia sponsori ajang balapan Internasional Formula E di Jkt awal Juni 2022 & nanti disiarkan langsung oleh lbh dari 170 negara. Taruhlah nyaris semua BUMN tsb bokek krn salah urus, event ini justru kesempatan besar untuk promosi global?” tuturnya dalan akun Twitter pribadi miliknya pada Selasa (31/5).
Lanjut, ia juga mengatakan bahwa hal tersebut sangat jauh berbeda jika dibandingkan dengan ajang balap MotoGP di Mandalika.
“Beda dengan yang di Mandalika. Mereka berbondong sponsori event balapan Internasional itu, tapi sayangnya yang dapat panggung promosi malah si pemegang remote langit,” ucapnya yang merasa sedih lantaran analisisnya tepat. Semua demi Pilpres 2024.
