KABAR KALIMANTAN1, Banjarmasin – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Selatan membekali satuan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Banjarmasin (UMB) mengenai pengetahuan kebencanaan.
Kepala BPBD Provinsi Kalsel R Suria Fadliansyah di Banjarbaru, Kamis (28/11), mengatakan ratusan mahasiswa tersebut berasal dari program strata satu (S1) Keperawatan, D3 Keperawatan, dan D3 Kebidanan Fakultas Keperawatan dan Ilmu Kesehatan UMB.
“Saya mengapresiasi UMB mendukung dan mensukseskan kegiatan untuk penanggulangan bencana dan peningkatan kapasitas bagi generasi muda,” ujarnya.
Suria mengharapkan agar peserta pelatihan dari kalangan mahasiswa dapat mengikuti kegiatan dengan serius, antusias, penuh tanggung jawab, dan mengajak untuk menambah wawasan, keterampilan, serta jaringan pada bidang penanggulangan bencana.
Ia mengatakan mahasiswa sebagai generasi muda harus berjiwa tangguh, tanggap, dan peduli terhadap bencana sehingga bermanfaat bagi UMB dan masyarakat di Kalsel guna mengurangi risiko bencana.
Sesuai Undang-Undang Nomor 2007 tentang penanggulangan bencana, disebutkan Suria, penanggulangan bencana merupakan tanggung jawab pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota, masyarakat, dan dunia usaha secara terencana, terpadu, terkoordinasi dan menyeluruh pada tahapan pra-bencana, saat tanggap darurat dan pascabencana.
Indonesia termasuk kategori negara memiliki potensi bencana sangat tinggi yang disebabkan faktor alam maupun faktor manusia, kata dia menjelaskan.
Ragam bencana tersebut, antara lain gempa bumi, tsunami, banjir, tanah longsor, gunung api, dan angin puting beliung yang menimbulkan dampak sangat besar bagi kehidupan dan kesejahteraan masyarakat.
Dia menjelaskan terdapat lima jenis bencana di Provinsi Kalsel, yaitu banjir, tanah longsor, angin puting beliung, kebakaran hutan lahan, kekeringan, dan gelombang pasang atau rob.
“Upaya penanggulangan bencana tidak dapat hanya dikerjakan pemerintah, namun perlu keterlibatan pentahelix, salah satunya dari akademisi melalui perguruan tinggi,” tutur Suria.
Sumber: ANTARA