KABARKALIMANTAN1, Palangka Raya — Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Kalimantan Tengah dan Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Kota Palangka Raya, akan melaksanakan vaksinasi massal bagi 1000 masyarakat Kota Palangka Raya, di GOR Thamrin Palangka Raya, Kamis (21/10/2021).
“Besok itu vaksinasi dosis pertama dan kedua, yang dimulai pukul 08.00 sampai 15.00 WIB,”kata kordinator pelaksana (korlap), Hatir Sata Tarigan, Rabu (20/10/2021).
Kegiatan digelar untuk membantu pemerintah, terutama di Kota Palangka Raya mewujudkan zona hijau dan tercapainya herd imunnity serta meningkatkan kesadaran masyarakat, pentingnya vaksinasi untuk menanggulangi virus corona.
“Jadi kami semua Pemuda Pancasila bersatu padu membantu pemerintah dan mendorong terus agar bisa zona hijau. Dan terbukti sekarang sudah hampir nol di Palangka Raya,”ujar Hatir.
Sementara itu sekretaris korlap Adi Abdianoor mengatakan, mereka juga menggandeng Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Pasukan Borneo Bersatu (PBB) Banama Kalteng dan DPP Perkumpulan Pemuda Dayak (Perpedayak) Pasukan Lawung Bahandang (PLB) Kalteng.
Vaksinasi juga dilaksanakan, dalam rangka menyambut HUT ke-62 PP pada 28 Oktober mendatang, yang mendapat instruksi dari MPP, agar setiap MPW dan MPC, melakukan kegiatan yang bersifat kemanusiaan. Awalnya mereka berencana menggelar donor darah, tetapi khawatir tidak bisa berjalan maksimal.
Akhirnya vaksinasi massal inilah yang diselenggarakan, mengingat masih banyak masyarakat yang ingin vaksin, namun setiap mau mendaftar, kuota selalu habis, sehingga membuat mereka malas kalau ada kegiatan vaksinasi.
“Makanya kami mendata secara door to door, baik bertanya satu persatu melalui WA siapa saja yang belum divaksin,”ucap Adi.
Sekretaris MPC PP Kota Palangka Raya Hengky Pramana Putra, menambahkan, kartu vaksin didistribusikan kepada masyarakat yang sudah terdata secara door to door, sehingga hanya tinggal registrasi saja saat pelaksanaan.
Vaksinasi dosis pertama dimulai dari pukul 08.00- 11.00 WIB, sedangkan dosis kedua pukul 11.00-15.00 WIB. Dengan demikian, masyarakat sudah tahu jam berapa harus datang.
Hal itu dilakukan untuk mencegah penumpukan massa. Oleh sebab itu dalam pelaksanaan juga meminta bantuan Tim Satgas Penanganan COVID-19, untuk kelancaran kegiatan. (TVA)