KABARKALIMANTAN1, Palangka Raya — Anggota DPRD Kalimantan Tengah, Agie, meminta pemerintah provinsi bersama kabupaten/kota segera melaksanakan pengerukan Daerah Aliran Sungai (DAS) Kahayan–Katingan sebagai langkah strategis mengantisipasi banjir musiman.
Ia menyampaikan hasil kunjungannya ke kawasan terdampak di Kecamatan Bukit Batu dan Desa Marang, yang menunjukkan genangan air mencapai sekitar 70 cm, merendam ratusan rumah di Kelurahan Tumbang Tahai, Banturung, Tangkiling, serta Desa Marang, yang lama tak surut.
Menurut Agie, pendangkalan sungai akibat sedimentasi mengurangi kapasitas tampung air sungai.
Akibatnya, meski hujan turun tak terlalu deras, air tetap meluap ke permukiman warga.
DPRD pun mendorong agar pemerintah daerah melakukan pengerukan di titik-titik kritis tersebut, serta melakukan pendataan warga terdampak dan berkoordinasi lintas wilayah agar banjir tak berulang.
DPRD juga mengapresiasi respons cepat pemerintah kota, yang telah menyalurkan bantuan sembako kepada warga terdampak banjir.
Namun, Agie menekankan bahwa bantuan darurat harus diimbangi perbaikan sistemik di hulu, dengan pengerukan sungai sebagai solusi utama untuk mencegah banjir kembali terjadi.
Diharapkan pengerukan DAS ini dapat meningkatkan kapasitas sungai menahan curah hujan tinggi, serta memulihkan fungsi ekologis aliran air.
Jika terlaksana, langkah ini tidak hanya mencegah banjir, tetapi juga memperlancar transportasi melalui sungai, pendukung vital bagi distribusi logistik dan ekonomi masyarakat pedalaman Kalimantan Tengah. (WM)