KABAR KALIMANTAN1, Sampit – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah, berhasil mempertahankan opini wajar tanpa pengecualian (WTP) 11 kali berturut-turut dari Badan Pemeriksaan Keuangan Republik Indonesia (BPK RI).
“Diraihnya opini WTP yang kesebelas kalinya ini memang merupakan suatu kebanggaan bagi kami semua. Akan tetapi, kami berharap hal ini menjadi motivasi dan memacu semangat untuk terus melakukan yang terbaik,” kata Wakil Bupati Kotawaringin Timur Irawati di Sampit, Selasa (27/5).
Irawati mengajak seluruh jajaran Pemkab Kotim senantiasa memperbaiki tata pengelolaan keuangan mulai dari perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pelaporan agar menjadi lebih baik dan membawa manfaat yang sebesar-besarnya untuk masyarakat.
“Mempertahankan suatu prestasi sering kali lebih sulit daripada meraihnya. Inilah yang menjadi tantangan bagi Pemkab Kotim ke depan,” katanya.
Pertanggungjawaban, keadilan, dan kesejahteraan masyarakat, kata dia, di antaranya penyesuaian atau penyederhanaan atas regulasi tata kelola pemerintah daerah yang tidak sesuai lagi dengan perkembangan atau regulasi-regulasi pusat yang baru.
Selain itu, disiplin dan bijaksana dalam menggunakan sumber dana untuk pembiayaan program-program atau kegiatan yang telah ditentukan.
“Inovasi riil dan prioritas untuk program maupun kegiatan yang bisa berdampak langsung pada keadilan, kesejahteraan masyarakat, dan pertumbuhan ekonomi masyarakat,” tutur Irawati.
Wabup mengapresiasi BPK atas kerja keras serta rekomendasi yang diberikan demi perbaikan tata kelola pemerintahan ke depan.
Ia pun mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Pemkab Kotim serta pihak-pihak terkait yang telah bekerja keras menjaga kualitas pengelolaan keuangan daerah.
Sumber: ANTARA