KABARKALIMANTAN1, Muara Teweh – Wakil Ketua III DPRD Kabupaten Barito Utara (Barut), H Surianor SE mengapresiasi capaian prestasi yang diraih oleh kontingen Kabupaten Barito Utara pada Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) Kalimantan Tengah tahun 2023, yang berlangsung di Palangka Raya sejak tanggal 22 hingga 27 Mei waktu lalu.
“Saya mengapresiasi dan menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh atlet, pelatih, official dan seluruh pihak yang telah berlatih untuk mempersiapkan seluruh kesiapan kontingen Barito Utara sehingga turut berpartisipasi pada FBIM tahun 2023 ini,” kata Surianor.
Ia juga mengungkapkan apa yang sudah didapat oleh kontingen Barito Utara dalam mengikuti FBIM tersebut sangat membanggakan. Seperti dalam lomba lagu daerah, kontingen Barito Utara meraih terbaik 1 putra dan putri pada lomba tersebut. Kontingen Kabupaten Barito Utara juga meraih terbaik I balogo putra, terbaik I manyipet, putri, terbaik II tari pesisir, penata artistik terbaik tari pesisir, terbaik III perahu hias.
kemudian terbaik III Sukup Simpan, terbaik III bagasing putra, terbaik III bagasing putri, wakil III putra Pariwisata Kalteng, wakil III Putri Pariwisata Kalteng dan terbaik II Karungut putri.
“Kita bangga melihat kontingen Kabupaten Barito Utara dengan penuh semangat, membawa nama Kabupaten Barito Utara untuk bertanding dan berlomba pada beberapa cabang lomba FBIM Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2023,” kata Wakil Ketua Komisi III DPRD tersebut.
Politisi dari Partai Demokrat itu juga mengatakan bahwa pada tahun 2018 dan 2019, Kabupaten Barito Utara pernah meraih juara umum pada FBIM tersebut. “Kita harapkan bersama pada tahun 2023 di ajang FBIM ini kontingen Barito Utara dapat mengulang meraih prestasi terbaik tersebut,” ucap Surianor.
H Surianor juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Barito Utara yang telah mendukung penuh serta memfasilitasi tim kontingen Barito Utara dalam mengikuti kegiatan FBIM tahun 2023 ini.
“Teruntuk generasi milenial khususnya pemuda pemudi daerah mari lestarikan budaya daerah yang hampir tidak ada lagi generasi penerusnya, jika memang ada pemuda pemudi daerah yang berada di desa yang memiliki bakat ataupun potensi yang dapat diikutsertakan dalam Festival Iya Mulik Bengkang Turan (FIMBT) atau FBIM ini maka saya harap bisa mengikutinya.” Harapnya.
H Surianor mengungkapkan juga semoga kedepan banyak lagi pemuda pemudi daerah khsusunya Barito Utara yang dapat mewarisi nilai budaya daerah dan meneruskan festival budaya ini.
