Pemkab Kapuas Dukung BOS Mawas Melindungi Satwa Dilindungi

KABARKALIMANTAN1, Kuala Kapuas – Pemerintah Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, mendukung langkah dan peran Borneo Orangutan Survival (BOS) Mawas, dalam melindungi satwa-satwa yang dilindungi undang-undang.

“Di sisi lain, kita juga harus membangun masyarakat di sekitar kawasan supaya bisa hidup sejahtera, hidup harmonis dengan alam. Tetap terjaga,” kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kapuas Salman di Kuala Kapuas, Jumat (5/5), usai menghadiri pembukaan  lokakarya tentang kajian dampak pembangunan jalan lintas terhadap populasi dan habitat orangutan/satwa liar lainnya di Desa Tumbang Muroi, Tanjung Kalanis, hingga Mantangai Hulu.

Ia menjelaskan kegiatan yang digelar oleh BOS Mawas di Aula Kantor Bappelitbangda Kapuas itu mendiskusikan banyak hal terutama tentang membangun kehidupan harmonis masyarakat dengan alam.

Manager Program BOS Mawas Jhanson Regalino mengatakan lokakarya dan desiminasi ini hasil pengkajian berkaitan dengan pembangunan jalan sehubungan dengan konservasi satwa liar yang dilindungi.

“Jadi ini merupakan hasil dari beberapa informasi-informasi yang kita dapatkan di tingkat masyarakat mulai dari desa, kelompok masyarakat sampai stakeholder, ada dinas terkait, ada perusahaan dan lain sebagainya,” kata Jhanson.

Terutama, lanjutnya, terkait bagaimana bersama-sama bisa meminimalkan konflik terkait satwa liar yang dilindungi, dari adanya pembangunan jalan lintas di wilayah Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas.

Untuk itu, ia mengharapkan melalui kegiatan ini ada beberapa rekomendasi atau masukan dan informasi yang disampaikan berkaitan dengan pembangunan jalan yang nantinya bisa memberikan manfaat ekonomi masyarakat, sosial.

“Tetapi juga bisa meminimalkan berkaitan dengan konflik satwa liar yang di lindungi dalam kawasan itu,” katanya.

Diharapkan melalui lokakarya ini para pihak bisa membuat ataupun merencanakan bagaimana meminimalkan terkait dengan permasalahan-permasalahan yang ada di lapangan.

“Baik sosial, lingkungan maupun satwa liar yang dilindungi,” jelasnya.

Ia menegaskan pihaknya sangat mendukung pembangunan infrastruktur jalan lintas tersebut, karena ini salah satu bagaimana bisa mendorong perekonomian masyarakat, karena dengan adanya akses jalan ini akan mempermudah aktivitas warga.

“Biaya akan murah, waktu yang cepat dan tentunya bisa mendukung pengembangan ekonomi masyarakat. Pada prinsipnya kami mendukung pembangunan jalan ini,” kata Jhanson. (ANT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *