Banjarmasin Dibantu Kemen-LH Bangun Rumah Budidaya Maggot

KABARKALIMANTAN1, Banjarmasin – Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan mendapatkan bantuan Kementerian Lingkungan Hidup RI untuk membangun rumah budidaya maggot sebagai salah satu upaya mengelola sampah organik.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarmasin Alive Yoesfah Love di Banjarmasin, Jumat (5/12/2025), menyampaikan, pembangunan rumah budidaya maggot dari Kemen-LH sudah berjalan sekitar 75 persen di wilayah Basirih, Banjarmasin Selatan.

“Rumah budidaya maggot ini dibangun dua lantai,” ungkapnya.

Dia memastikan pembangunan rumah budidaya maggot atau ulat untuk pakan burung dan ternak lainnya tersebut bisa selesaikan tahun ini dan beroperasi tahun depan.

Menurut Alive, pengelolaan rumah budidaya maggot ini akan bekerja sama dengan pelaku usaha perhotelan, restoran dan kafe guna menyuplai sisa-sisa sampah makanan untuk pakan maggot.

“Kita juga bekerjasama dengan masyarakat untuk pengembangan budidaya maggot ini,” ujarnya.

Selain itu, rumah budidaya maggot ini juga akan merangkul Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur program Makanan Bergizi Gratis (MBG), karena tentunya banyak memproduksi sampah organik dari makanan dan sayuran.

“Saat ini dapur MBG di kota kita berdiri sebanyak 33 unit,” ujarnya.

Diungkapkan Alive, pembangunan rumah budidaya maggot ini sebagai upaya untuk penanganan sampah organik yang rata-rata setiap harinya sekitar 52 persen dari total produksi sampah di kota ini sekitar 600 ton setiap harinya.

Setidaknya, ungkap dia, dengan digalakkan budidaya maggot di kota ini, tidak hanya rumah budidaya maggot bantuan Kemen-LH, namun juga dari masyarakat yang membangun tempat budidaya maggot secara mandiri.

“Ini cukup signifikan untuk penanganan sampah di kota ini utamanya dari sisa makanan bisa teratasi dengan adanya tempat budidaya maggot ini,” ujarnya.

Dinyatakan Alive, berbagai inovasi dan langkah dilakukan untuk mengatasi darurat sampah di kota ini akibat ditutupnya Tempat Pemrosesan Akhir Sampah (TPAS) Basirih oleh Kementerian Lingkungan Hidup RI sejak awal Februari 2025.

Selain gerakan maksimal pilah sampah di setiap kelurahan dan mengaktifkan ratusan bank sampah, rumah maggot juga bagian keberhasilan daerah ini untuk keluar dari masalah darurat sampah.

“Kita optimis, segala yang dilaksanakan ini bisa membawa Banjarmasin bersih dan nyaman menuju visi Banjarmasin Maju Sejahtera,” ujarnya.

 

 

 

 

 

 

Sumber : ANTARA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *